Kamis, 05 Juli 2007

Meta Hati

4 Juli 2007
00:20 WIB
Kozan

Sepenggal kehidupan telah berlalu
Tak terasa... bagai sebuah mimpi
Bila ku renung lebih jauh
Akan sirna segala kebahagiaan

Dititik inilah berkurangnya umurku
Disaat inilah ku sadar akan kefanaanku
20 tahun sudah kulewati masa di dunia yang singkat ini
Entah apa yang telah dan pernah kulakukan

Mungkin saja sesuatu yang menyenangkan
Sesuatu yang indah yang akan menjadi kenangan
Namun tak ayal merupakan suatu momen yang kelam
Segala kejahatan, kehinaan, kebodohan yang hinggap di kehidupan

Terkadang ada perasaan bersalah yang hinggap hingga diperaduan
Namun sekejap perasaan itu hilang ditelan keadaan yang kian melenakan
Entah munafiqkah diriku??? Ataukah fasiqkah adaku???
Naudzubillah...

Ingin ku palingkan segala rasa itu yang menggelayuti hati
Namun tak dapat kupungkiri sisi gelapku telah memberi warna yang pasti
Segumpal noktah hitam... kelam... yang sangat ingin ku buang
Namun tak dapat lagi dibersihkan karena telah menjadi satu kesatuan yang utuh

Sering kali ku berharap tuk dapat mengulang masa
Namun kubertanya kembali kedalam hati... Akankah kudapat menang???
Aku bagaikan seorang pejuang yang kalah di medan perang
Yang menjadi pecundang atas kelemahan diri ini

Setiap detik waktu ku jalani tanpa arti
Setiap detak jantungku berdegup tanpa tuju
Akankah Allah meridhai
Akankah Allah memberkati

Mimpi... ku selalu saja bermimpi untuk terus maju berjuang
Khayalan... ku terus mengkhayal tanpa pernah bertindak pasti
Ditengah keraguan yang terus melanda diri yang kaku... statis...
Ada secercah harapan yang terus dibangkitkan oleh saudara2 sekitar

Perubahan!!! ya... perubahan atas diri rendah yang selama ini ku agung-agungkan
Perubahan terhadap mental pejuang yang harus kumiliki dan kini belum kudapati
Perubahan tuk menjadi dinamis... bergerak maju penuh dengan esensial yang positif
Perubahan yang sesuai dengan harapan Ilahi...

Karena harus kuingat kembali bahwa diri ini bukan milikku seorang
Diri ini tidak hanya membawa cita dan harapanku seorang
Diri ini bukan untuk memuaskan dan membahagiakan egosentris diri
Diri ini masih memerlukan orang lain

Betapa harapan orang tua berada mengiringi jalanku
Betapa kasih sayang dan pengorbanan orang yang tercinta telah mendorongku hingga kini
Akankah ku mengecewakan mereka???
Jawabannya tentu Tidak!!! aku harus berjuang...

Berjuang meraih impian
Berjuang meraih cita dan harapan
Berjuang memperoleh kemuliaan
Berjuang hingga tetes darah penghabisan

Sesungguhnya ada satu pintaku
Rabb jadikanlah aku laki-laki yang baik
Sehingga pantas untuk berada di jalan ini
Sehingga pantas untuk mendapatkan segala yang terbaik dariMu

Amien...